Dunia sekarang sungguh sangat dipermudah, tinggal jadi pemakai sudah bisa langsung jago dalam hal SQL Injection, tanpa harus mengetahui dasar-dasarnya. You can call your self what?
MUNCULNYA blog-blog dan situs-situs yang saling mendiskreditkan antar kedua negara di dunia maya, memicu peperangan antar hacker.

Perang hacker ini dimulai oleh provokasi hacker Malaysia dari himsecurity.org yang mendeface situs resmi milik pemerintah Jakarta www.jakarta.go.id.

Sebagai aksi balasan kelompok hacker yang menamakan diri jatimcrew mendeface situs milik pemerintah Malaysia yang beralamatkan di www.ssig.gov.my.

Hasil acak-acakan hacker ini menyebabkan situs milik pemerintah negeri jiran tersebut tidak dapat diakses dan menampilkan gambar dan pesan yang bernada provokasi.

Salah satu hacker yang menamakan dirinya Jatimcrew menjelaskan, bahwa aksi mereka hanyalah aksi balasan terhadap ulah provokatif hacker Malaysia yang meninggalkan pesan pada situs pemerintah Jakarta yang berhasil mereka deface.

Serangan para hacker Indonesia terhadap 500-an website Malaysia pada hari kemerdekaan mereka 31 Agustus 2010, masih saja menjadi buah bibir. Aksi heroik para hacker ini sungguh-sungguh monumental dan menaikkan moral sebagian masyarakat Indonesia yang mengetahui berita aksi tersebut.

Para hacker menyerang situs pemerintah, situs lembaga pendidikan, situs perusahaan, sekuritas, trading, dan situs-situs komersial yang menggunakan intsrumen internet sebagai media transaksi.

Dengan perkiraan konservatif bahwa masing-masing lembaga yang dimediumi situs yang diretas tersebut memiliki nilai transaksi antara minimal Rp 100 juta samapai Rp 1 miliar per hari. Dan jika berpatokan pada angka Rp 500 juta nilai transaksi per hari, maka dalam sehari saja kerugian yang diderita oleh 500 situs/institusi itu mencapai Rp 250 miliar.

Dan seandainya, situs yang diretas tidak berhasil diatasi dalam jangka waktu sebulan. Maka kerugian ekonomi yang dialami Malaysia akibat serangan hacker Indonesia tersebut mencapai angka Rp 7,5 triliun per hari.

Perlu diketahui, tidak hanya situs-situs di Malaysia saja yang pernah diretas hacker Indonesia. Mereka juga pernah menyusup website milik Mossad, agen rahasia Israel.

■ Indra Maliara
cara download tanpa loadinghttp://stlevipardosi.blogspot.com/2011/05/cara-mudah-bobol-situs-resmi.html