Partai Golkar tak menganggap Nasional Demokrat yang baru saja mendeklarasikan diri menjadi partai politik sebagai ancaman terhadap kader-kadernya. Golkar justru berharap tokoh-tokoh Golkar yang selama ini berkarya di Nasdem sebagai organisasi masyarakat kembali dan berkarya di Golkar, seperti Ketua Umum Ormas Nasdem Surya Paloh.

"Kalau harapan saya, beliau (Surya Paloh) kembali ke pangkuan Golkar. Beliau kan tokoh ya (di Golkar)," ungkapnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (28/7/2011). Priyo tak keberatan jika Surya yang mantan Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar ini memimpin ormas Nasdem.

Namun, jika sudah terlibat dalam Nasdem sebagai partai politik, Priyo menegaskan siapapun harus memilih antara Golkar atau Partai Nasdem. Priyo sendiri mengaku tak tahu persis peran Paloh dalam Nasdem sebagai parpol. Namun, jika Paloh sudah resmi mendeklarasikan diri sebagai deklarator partai politik tersebut, tentu Paloh harus mengundurkan diri atau partai akan memecatnya.

Paloh diharapkan terbuka terhadap keterlibatannya dalam Partai Nasdem. Saat ini, publik hanya tahu Partai Nasdem gencar beriklan di stasiun televisi milik Paloh. Ketua Partai Nasdem Patrice Rio Capella juga membenarkan bahwa sebagian pembiayaan partai juga diperoleh dari Surya Paloh.

sumber : kompas

"Saya tak tahu apakah dia declare sebagai pendiri partai. Kalau sudah declare, otomatis. Kalau begini, kita kan enggak tahu. Tapi kalau beliau menyumbangkan dua kali lebih besar ke Golkar, kenapa enggak? Tapi begini saja, buat yang memilih Parpol Nasdem, harus memilih. Buat yang ormas, masih malu-malu, kami tunggu saja," tandasnya kemudian.