6 Mei 2012
Perjalanan Daud Yordan Menuju Gelar Juara Dunia
Posted on 02.19 by Unknown
Petinju Indonesia Daud Yordan digadang-gadang bakal menjadi juara
dunia setelah Ellyas Pical pada 1980-an, Nico Thomas pada 1989, Chris
John sejak 2003, serta Muhammad Rachman 2004 dan 2011.
|
Petinju
kelas bulu Indonesia Daud "Cino" Yordan saat berpose setelah berlatih
di sasana latihan di Kota Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan
Barat, Selasa (17/4).
Cino,
julukannya, 24 tahun, akan bertarung menghadapi petinju Filipina,
Lorenzo Villanueva, pada perebutan gelar juara dunia IBO di Marina Bay
Sands Resort, Singapura, Sabtu malam, 5 Mei 2012. Bagaimanakah
perjalanan karier Daud?
10 Juni 1987
Daud lahir dari pasangan petani karet, Hermanus Tjun Lay dan Nathalia, di Simpang Dua Ketapang, Kalimantan Barat.
1993
Daud yang masih berusia enam tahun mulai belajar tinju. Kakak tertuanya, Damianus Yordan, mengajaknya berlatih tinju di Sasana Ketapang Putra.
2000-2004
Daud masuk tim nasional junior dan tim nasional tinju amatir. Meski sempat menjadi kampiun di Kejuaraan Nasional Junior 2004, prestasi amatir Daud tak terlalu moncer. Dia terdepak dari tim nasional SEA Games 2005 di Manila. Namun kegagalan itu tak menghalanginya terjun ke tinju profesional dengan menunjuk kakaknya, Damianus, sebagai pelatihnya.
25 Agustus 2005
Debut profesional di ajang Gelar Tinju Profesional Indosiar. Pada 25 Agustus, ia menang KO di ronde pertama saat menghadapi Anshori Anhar Pitulay--kini 26 tahun dan juara kelas bulu versi Pan Asian Boxing Association.
15 Juni 2006
Pertama kali bertanding di luar negeri. Ia menang KO atas petinju Thailand, Narong Sor Chitralada, di Singapura
17 Mei 2007
Daud meraih sabuk pertama, WBO Asia-Pasific Youth, setelah menjatuhkan petinju asal Filipina, Reman Salim.
13 September 2008
Pertama kali, Daud tanding di Amerika. Ia mengalahkan Antonio Meza dari Meksiko di MGM Grand, Las Vegas.
10 April 2011
Daud kalah angka saat menghadapi Celestino Caballero di Florida, Amerika.
5 Desember 2010
Daud sukses memukul jatuh petinju Argentina, Damian David Marchiano, pada pertandingan memperebutkan sabuk kelas bulu WBO Asia-Pasifik di Jakarta saat pertandingan baru berjalan 19 detik.
17 April 2011
Daud mencoba menantang juara kelas bulu WBA, Chris John, di Jakarta. Namun Daud kalah angka.
5 Mei 2012
Pertarungan memperebutkan gelar juara dunia kelas bulu IBO versus Lorenzo Villanueva di Mariana Bays Sands, Singapura.
10 Juni 1987
Daud lahir dari pasangan petani karet, Hermanus Tjun Lay dan Nathalia, di Simpang Dua Ketapang, Kalimantan Barat.
1993
Daud yang masih berusia enam tahun mulai belajar tinju. Kakak tertuanya, Damianus Yordan, mengajaknya berlatih tinju di Sasana Ketapang Putra.
2000-2004
Daud masuk tim nasional junior dan tim nasional tinju amatir. Meski sempat menjadi kampiun di Kejuaraan Nasional Junior 2004, prestasi amatir Daud tak terlalu moncer. Dia terdepak dari tim nasional SEA Games 2005 di Manila. Namun kegagalan itu tak menghalanginya terjun ke tinju profesional dengan menunjuk kakaknya, Damianus, sebagai pelatihnya.
25 Agustus 2005
Debut profesional di ajang Gelar Tinju Profesional Indosiar. Pada 25 Agustus, ia menang KO di ronde pertama saat menghadapi Anshori Anhar Pitulay--kini 26 tahun dan juara kelas bulu versi Pan Asian Boxing Association.
15 Juni 2006
Pertama kali bertanding di luar negeri. Ia menang KO atas petinju Thailand, Narong Sor Chitralada, di Singapura
17 Mei 2007
Daud meraih sabuk pertama, WBO Asia-Pasific Youth, setelah menjatuhkan petinju asal Filipina, Reman Salim.
13 September 2008
Pertama kali, Daud tanding di Amerika. Ia mengalahkan Antonio Meza dari Meksiko di MGM Grand, Las Vegas.
10 April 2011
Daud kalah angka saat menghadapi Celestino Caballero di Florida, Amerika.
5 Desember 2010
Daud sukses memukul jatuh petinju Argentina, Damian David Marchiano, pada pertandingan memperebutkan sabuk kelas bulu WBO Asia-Pasifik di Jakarta saat pertandingan baru berjalan 19 detik.
17 April 2011
Daud mencoba menantang juara kelas bulu WBA, Chris John, di Jakarta. Namun Daud kalah angka.
5 Mei 2012
Pertarungan memperebutkan gelar juara dunia kelas bulu IBO versus Lorenzo Villanueva di Mariana Bays Sands, Singapura.
RINA WIDIASTUTI | REZA MAULANA/tempo.co
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Label
- alexa (2)
- ekonomi (28)
- google (3)
- greenpeace (5)
- iptek (21)
- Kolom pengaduan (3)
- kriminal (6)
- liburan natal 2008 (1)
- Musik (10)
- nasional (30)
- olah-raga (16)
- parsoburan (1)
- perbankan (1)
- pilkada dki (16)
- politik (76)
- rs carolus (3)
- selebritas (37)
No Response to "Perjalanan Daud Yordan Menuju Gelar Juara Dunia"
Leave A Reply